Manusia hidup di sebuah planet bernama bumi, dan kita tidak mengetahui apa-apa tentang tempat tinggal kita. Banyak misteri alam di planet indah ini yang masih belum dapat dipecahkan oleh para ahli dan mereka terus berusaha hingga sekarang. Bumi menyimpan beragam keanehan dan hal unik yang tersembunyi dari permukaan, bentuk, dan alamnya. Berikut adalah beberapa hal aneh tersembunyi yang ada di Bumi.

BUMI SEMAKIN KURUS

Massa berat bumi datang dari debu-debu antariksa, dan diperkirakan ada 40 ribu ton debu yang tertarik oleh gravitasi bumi. Debu-debu ini datang dari sisa-sisa asteroid yang bertabrakan dan materi yang tak pernah menjadi planet.

Namun, massa bumi kita berkurang akibat gas. Gas seperti hidrogen sangat ringan, sehingga mereka mampu lolos dari atmosfer dengan mudah dengan besar tiga kilogram tiap detiknya, dan itu berarti 95 ribu ton tiap tahunnya.

KRISTAL ALAMI TERBESAR DI BAWAH TANAH

Dari beragam cerita dongeng, kita tahu bahwa harta karun berkilauan biasanya disimpan di bawah tanah. Namun, harta karun yang satu ini bukan hanya kisah dongeng belaka, melainkan benar-benar terjadi di Bumi.

Pada tahun 2000 harta karun berupa kristal alami terbesar di dunia, yaitu Cave of Crystals yang ditemukan terkubur 300 meter di bawah tanah. Kristal berkilauan tersebut tidak sengaja ditemukan oleh penambang perak yang sedang bekerja. Selain Meksiko, Vietnam juga memiliki gua yang tidak kalah ajaib, yakni Gua Hang Son Doong. Gua ini diklaim sebagai gua vertikal terluas di Bumi, dan saking luasnya, ukurannya cukup untuk memarkir pesawat jet 747. Gua tersembunyi yang baru ditemukan 1991 ini juga menyimpan hutan hujan yang rimbun.

KUTUB UTARA DAN SELATAN BUMI BERKEBALIKAN

Kita semua tahu, kutub utara bumi berada di atas Alaska, dan kutub selatan ada di dekat Antartika. Namun, hal ini tidak selalu demikian. Selama 20 juta tahun terakhir, kutub magnet telah bertukar posisi setiap beberapa ratus ribu tahun atau lebih. Artinya, kalau 800.000 tahun lalu kita hidup dan memiliki kompas, maka kita akan melihat bahwa utara letaknya di Antartika. Dinilai unik walau ilmuwan terus mengutak atik bumi, tapi belum ada yang tahu pasti secara pasti apa yang memicu fenomena ini. Untuk saat ini, kutub utara bumi merayap ke utara sekitar 40 mil per tahun, dan pembalikan kutub terakhir kali terjadi pada 780.000 tahun yang lalu.

MAKHLUK TERBESAR DI BUMI

Beberapa orang berpikir makhluk hidup terbesar di Bumi adalah paus biru atau gajah, ternyata bukan. Organisme tunggal terbesar yang dilaporkan, yaitu jamur Armillaria di Oregon. Salah satu jamur ini ditemukan di Michigan dengan ukuran seluas 37 hektar.

Namun, baru-baru ini sebuah penemuan menakjubkan, tentang satu pohon yang mati secara tiba-tiba dan misterius. Ternyata, matinya pohon tersebut disebabkan oleh jamur mengerikan yang berukuran seluas 2.000 hektar dan diperkirakan hidup ribuan tahun lalu.

MIGRASI MAMALIA TERBESAR

Banyak orang mengira migrasi terbesar di Bumi terdapat di daratan, yaitu perjalanan 1,3 juta rusa kutub yang berjalan dari Kenya hingga Tanzania. Ternyata, migrasi hewan mamalia terbesar terjadi pada jutaan kelelawar yang terbang dari Republik Demokratik Kongo hingga Taman Nasional Kasanka Zambia setiap tahunnya. Jumlah kelelawar itu mencapai 10 juta ekor, dengan ukuran tubuh seperti seekor kucing. Dengan jumlah tersebut, maka migrasi kelelawar tersebut diketahui sebagai migrasi terbesar di Bumi.

PADANG RUMPUT DI BAWAH AIR

Walau terdengar aneh, lamun Mediterania yang paling luas bernama Posidonia, dianggap sebagai makhluk hidup tertua di Bumi. Menurut KBBI, lamun adalah tumbuhan yang hidup di laut dangkal, berbiji tunggal, terdiri atas rimpang, daun, dan akar, serta berbunga, berbuah dan menghasilkan biji. Menurut penelitian, lamun atau padang rumput yang hidup di lepas pantai Spanyol ini berusia seratus ribuan tahun.

SUNGAI MENDIDIH

Dahulu dianggap sebagai legenda, ternyata sungai mendidih memang benar-benar ada di Bumi dan tersembunyi di dalam Hutan Amazon, Peru. Sungai ini tidak benar-benar mendidih, namun suhu panas dari air sungai dapat mengeluarkan kepulan asap seperti air yang mendidih. Seorang penjelajah dari National Geographic, baru-baru ini mengunjungi tempat aneh ini. Ternyata didihan air pada sungainya berasal dari aktivitas panas bumi yang terjadi secara alami, dan tidak berhubungan dengan gunung berapi atau pengeboran minyak.