Pada umumnya, kita mengetahui jika mengkonsumsi minuman beralkohol akan membuat diri kita mabuk, atau bahkan berhalusinasi. Ternyata, selain minuman alkohol ada beberapa makanan yang bisa membuat kita berhalusinasi karena terlalu lama disimpan dalam kulkas. Sering kali kita meremehkan bahan-bahan tersebut, tidak mungkin berbahaya saat disimpan di kulkas, walau dalam jangka waktu yang cukup lama. Berikut ada beberapa makanan yang dapat membuat kita mabuk atau berhalusinasi jika mengkonsumsinya.

KEPAYANG

Buah kepayang memiliki penyebutan yang berbeda-beda di tiap daerah. Seperti picung atau pucung di Sunda, kluwak di Jawa dan pamarrasan di Toraja. Tanaman kepayang biasanya tumbuh liar di sekitar daerah aliran sungai dan menghasilkan biji bertempurung keras.

Biji kepayang mengandung asam sianida dengan konsentrasi tinggi yang sangat beracun. Jika di makan dalam jumlah berlebih dapat menyebabkan pemakannya mabuk dan pusing. Secara tradisional, racun ini dimanfaatkan untuk berburu dengan mengoleskannya di mata panah.

Untuk menghilangkan kandungan racunnya, biji kepayang harus diperam terlebih dahulu. Untuk menghilangkan racunmya, biji direbus selama satu jam lalu dikubur dalam abu dan tanah selama 50 hari. Setelah itu barulah biji kepayang dapat diolah untuk makanan atau sebagai bumbu masakan.

BIJI BUNGA POPPY

Biji bunga poppy sering digunakan dalam menu diet orang Barat. Di balik khasiatnya yang bagus untuk kesehatan, terlalu banyak memakan biji bunga poppy bisa mendapatkan hasil positif dalam pemeriksaan tes urine mengenai zat narkotika dalam darah.

Biji kecil berwarna hitam ini memiliki kandungan morfin, heroin, dan zat penghilang rasa sakit lain sekitar 0,025 persen. Memakan 40 gram biji bunga poppy, efeknya akan sama dengan mengkonsumsi 10 miligram morfin.

ROTI GANDUM HITAM

Jamur ergot yang tumbuh pada tanaman gandum hitam mengandung senyawa halusinogen. Ada pun beberapa efek yang ditimbulkan, seperti persepsi yang kacau, otot yang menegang, sakit kepala, muntah, diare, bahkan rasa terbakar dari dalam tubuh.

Racun dari jamur ergot yang tumbuh di roti gandum menjadi penjelasan medis mengenai fenomena Salem Witch Trial pada tahun 1960-an, di mana banyak orang Eropa Barat dianggap jadi korban ilmu sihir karena berperilaku aneh. Padahal mereka memakan roti gandum yang kedaluarsa dan berjamur.

BIJI PALA MENTAH

Rempah yang berasal dari kepulauan Banda, Maluku, ini banyak digunakan untuk masakan tradisional Indonesia. Sebelum diolah menjadi bahan bumbu masak, biji pala akan dikeringkan dulu selama 6-8 pekan, hingga terlepas dari cangkangnya yang berwarna merah.

Sebaliknya, di negara tertentu, pala justru dimakan mentah-mentah. Padahal biji pala mentah, jika dikonsumsi berlebih dapat mengacaukan kesadaran. Kadar zat halusinogen dari senyawa myristicin dalam pala hampir sama dengan jenis obat terlarang LSD atau lysergic acid diethylamide. Efeknya dapat berlangsung selama dua hari atau lebih.

IKAN PORGY

Ikan laut jenis tertentu mengandung senyawa halusinogen, yang paling banyak ditemukan yaitu pada ikan sarpa salpa atau salema porgy yang hidup di perairan Atlantik dan Mediterania. Belum ada penelitian ilmiah yang pasti mengenai penyebabnya, tetapi banyak kasus medis yang menyebutkan orang mengalami halusinasi visual dan auditori setelah mengkonsumsi ikan ini. Beberapa ilmuwan menduga, efek tersebut diakibatkan oleh racun macroalgae atau ganggang yang berakumulasi dengan daging ikan.

MARULA

Buah dengan bernama latin Sclerocarya birrea atau marula ini mempunyai kandungan alkohol yang sangat tinggi. Bahkan, seekor gajah sekalipun dapat kehilangan kesadaran saat memakan buah ini.

Buah yang berasal dari hutan miombo Afrika Selatan ini memiliki ciri fisik yang dapat menarik hasrat orang untuk memakannya. Buah ini memiliki ciri fisik berwarna kuning muda saat matang dengan daging putih. Mereka akan jatuh ketanah dengan keadaan mentah berwarna hijau dan kemudian akan matang menjadi warna kuning. Marula memiliki rasa manis dan juga asam yang kuat.

Seperti buah kelengkeng, buah marula juga mempunyai jenis kelamin. Buah tersebut mempunyai jenis kelamin yang berbeda antar pohon satu dengan pohon yang lainnya. Penduduk setempat memiliki keyakinan, jika memakan salah satu jenis dari pohon tersebut ia akan mendapat keturunan sesuai jenis pohonnya.

KECUBUNG

Kecubung atau Datura Innoxia adalah spesies tanaman berbunga dalam keluarga Solanaceae. Tanaman tersebut memiliki bunga mirip terompet yang mekar saat malam hari. Tumbuhan yang memilki buah berduri ini mempunyai efek memabukan jika dikonsumsi. Sebagian dari tanaman ini beracun dan mengandung senyawa alkaloid yang dapat membuat orang yang mengonsumsinya berhalusinasi.

Buah kecubung ini juga dapat mengakibatkan kelumpuhan, bahkan kematian jika dikonsumsi secara berlebihan. Namun, jika dikonsumsi dengan benar, buah kecubung dapat mengatasi rematik, mengatasi sakit perut, meredakan pembengkakan, anti radang hingga anti kanker.