Bangunan Hancur Akibat Kesalahan Arsitek
Para arsitek tentunya memiliki banyak pertimbangan saat mendirikan sebuah bangunan, berbagai pertimbangan tersebut meliputi berbagai unsur seperti alam dan manusia. Para arsitek pasti akan melihat kontruksi bangunannya akan bermanfaat bagi alam dan manusia, atau justru sebaliknya. Maka dari itu, seorang arsitek dituntut teliti saat merancang sebuah bangunan. Namanya manusia yang tidak luput dari kesalahan, beberapa bangunan ini justru dianggap berbahaya karena membahayakan bagi manusia. Berikut bangunan berbahaya akibat kesalahan kontruksi.
GEDUNG LIAN YAK (HOTEL NEW WORLD) – SINGAPURA
Pada tahun 1986, gedung yang berisi hotel, bank dan klub malam ini runtuh dan memakan korban jiwa sebanyak 33 orang. Hal ini terjadi karena, arsiteknya hanya menghitung beban hidup bangunan tersebut. Seharusnya, sebelum membangun para arsitek harus menghitung beban mati dan beban hidup bangunan tersebut.
SAMPOONG DEPARTMENT STORE – KOREA SELATAN
Awalnya, gedung bertingkat 4 ini merupakan supermarket biasa. Kemudian, kepala properti berpikir bangunan tersebut dapat dijadikan mal besar. Kemudian, ia memutuskan untuk memotong tiang-tiang utama dan menggantinya dengan eskalator. Selain itu, AC dipindahkan ke atap dan membuat beban menjadi lebih berat. Selain itu, penambahan lantai juga dilakukan tanpa memikirkan resiko kelebihan beban. Lima tahun berikutnya bangunan tersebut runtuh dan menjebak lebih dari 1500 orang, dan 502 orang dilaporkan meninggal.
THE LOTUS RIVERSIDE – CINA
Karena kecerobohan pekerja bangunan yang membuang tanah bekas galian sembarangan, apartemen di Shanghai Cina roboh. Saat membangun area parkir bawah gedung, para pekerja membuang tanah bekas galiannya ke dekat area pembangunan sampah. Akibat penumpukan yang terjadi, tepian dinding sungai di dekatnya menjadi runtuh dan menyebabkan air sungai meresap ke bagian basement. Akibatnya, bagian basement tersebut ambruk ke salah satu sisi.
TEROWONGAN BAWAH TANAH – CINA
Pada tahun 2008, sebuah terowongan di provinsi Zhejiang amblas dan meninggalkan lubang yang besar. Insiden tersebut memakan korban tewas 21 orang dan 24 orang luka-luka, para korban adalah para pekerja kontruksi dan pengendara mobil. Kejadian ini terjadi akibat kelalaian para pengembang, mereka mengabaikan masalah yang ditemui. Sistem penyangga dan lapisan cor dinilai terlalu tipis, dan mengakibatkan terowongan tidak stabil.
JALAN LAYANG HIGHWAY – KANADA
Pada tahun 2006, jalan layang ini ambruk dan menimpa dua kendaraan yang sedang melintas di bawahnya. Ambruknya jalan layang ini mengakibatkan 5 orang meninggal, dan 6 orang luka parah. Kejadian ini terjadi karena tiang penyangga tidak didesain dengan baik, serta dibuat dengan beton berkualitas rendah. Selain itu, patahan yang bertambah menjadi faktor lainnya.
HOTEL VDARA – AMERIKA SERIKAT
Hotel yang berada di Las Vegas, AS ini merupakan salah satu konstruksi bangunan paling buruk di dunia. Hotel ini berdiri pada tahun 2009 dan memiliki desain melengkung yang unik, namun hal ini justru menimbulkan masalah. Banyak tamu hotel yang mengeluh, karena kulit mereka menghitam setelah berenang di kolam renangnya. Setelah itu, baru disadari lengkungan bangunan tersebut memantulkan panas matahari langsung ke arah kolam renang. Bahkan, beberapa tamu juga melaporkan tas kulit mereka melepuh, dan ada yang rambutnya terbakar.
PERPUSTAKAAN W.E.B DU BOIS – AMERIKA SERIKAT
Gedung yang dibangun pada tahun 1974 ini, merupakan perpustakaan tertinggi di AS dengan tinggi 26 lantai. Setelah dua bulan berdiri, potongan bata dilaporkan mulai berjatuhan. Menurut beberapa ahli, hal ini akibat kegagalan arsitek dalam menghitung beban buku-buku yang ada. Pada tahun 1979, 60 ribu buku dipindahkan dan beberapa ruangan ditutup untuk mengurangi beban. Pada tahun 1986, bangunan ini direnovasi besar-besaran dan menghabiskan dana sebesar 2,3 juta dolar. Namun, masalah pada gedung belum berhenti. Bangunan ini dikabarkan amblas ke dalam tanah.
AON CENTER – AMERIKA SERIKAT
Arsitek yang membangun Aon Center di Chicago, Illinois, AS, terlalu mengutamakan penampilan daripada fungsi. Mereka terpesona dengan marmer Carrara yang digunakan untuk kontruksi bagian luar, sehingga gedung ini lebih tipis dan ringan dari material pada umumnya. Setelah satu tahun dibangun, salah satu marmer lepas dan menimpa atap gedung di depannya. Setelah dilakukan investigasi, kejadian ini tidak hanya terjadi satu kali. Akhirnya, permukaan gedung dilapisi ulang dan menghabiskan dana sekitar 80 juta dolar AS.
APARTEMEN RONAN POINT – INGGRIS
Sebuah apartemen di Inggris dilaporkan roboh akibat sebuah insiden ledakan. Bangunan 22 lantai ini langsung roboh, dan memakan 4 korban dari 260 penghuninya. Kejadian ini terjadi karena baut-bautnya sudah rusak akibat air. Lebih parahnya, sambungan-sambungannya tidak diisi dengan beton melainkan disumpal dengan kertas koran.