Raja adalah istilah atau sebutan untuk penguasa tertinggi dalam suatu wilayah atau kerajaan. Ia memerintah seumur hidup, dan nantinya digantikan oleh keturunannya. Di masa lampau, Raja sering kali dianggap sebagai utusan dewa dan bertindak sebagai mediator antara rakyatnya dan dewa yang dipercayai. Bahkan, dalam beberapa peradaban Raja dianggap sebagai dewa itu sendiri. Misalnya dalam peradaban Mesir kuno yang memandang raja mereka sebagai dewa.
Konsep tersebut menjadi ciri Zaman Helenistik, dan kemudian dihidupkan kembali oleh kaisar Romawi yang beragama Kristen. Ia mengambil otoritas sebagai perwakilan Tuhan, dan dalam teori politik abad pertengahan, jabatan raja pada awalnya dianggap analog dengan imamat. Kemudian sejak abad ke-17 kedudukan raja di berbagai negara dijadikan konstitusional, kekuasaan kerajaan dianggap berasal dari rakyat dan bukan dari Tuhan.
Saat ini, Raja menjadi kepala negara di negara-negara yang menganut sistem pemerintahan monarki. Berikut ini adalah beberapa Raja paling populer sepanjang sejarah peradaban umat manusia.

ALEXANDER AGUNG

Alexander Agung atau Alexander the Great merupakan Raja paling populer di dunia. Ia adalah pemimpin kekaisaran makedonia selama periode 336 hingga 323 SM. Alexander adalah seorang Raja muda yang ingin menjelajahi dan menaklukkan seluruh dunia. Pada saat dia berusia 30 tahun, dia telah menaklukkan wilayah yang luas dan membentuk sebuah kerajaan besar.

CHARLEMAGNE

Charlemagne, yang juga dikenal sebagai Charles Agung, adalah Raja yang ahli dalam strategi politik, dengan ide-ide modern dalam membangun fondasi Eropa kontemporer. Charlemagne menjadi raja Romawi Suci yang menyatukan sebagian besar Eropa Barat, mempromosikan literasi, dan membangun jaringan utusan diplomatik. Dia seperti raja di atas segala raja, membuat undang-undang, mendukung pendidikan, bahkan dinobatkan sebagai Kaisar karena dia melakukan pekerjaannya dengan baik.

CYRUS II

Cyrus II dari Persia yang dikenal juga sebagai Cyrus Agung, membangun Kekaisaran Achaemenid yang memegang kekuasaan atas kerajaan terbesar dalam sejarah. Dengan wilayah yang membentang di tiga benua, inovasi militer dan kecerdikan politik Cyrus terasa di sebagian besar dunia kuno. Ia menginspirasi para penakluk berikutnya, pahlawan Kekaisaran Persia.

GENGHIS KHAN

Genghis Khan adalah Raja Kekaisaran Mongol yang karirnya dimulai sebagai pemimpin suku kecil. Dia menyatukan suku-suku Mongolia dan kemudian menciptakan salah satu kerajaan terbesar yang pernah ada. Dia dikenal sangat cakap dan pintar dalam pertempuran, serta raja yang cukup tangguh, dan dikenal pantang menyerah.

HENRY VIII

Henry VIII adalah Raja Inggris yang memerintah selama periode 1509 sampai 1547 M yang memulai Reformasi Inggris. Ia berpendidikan tinggi dan karismatik, namun sangat kejam. Henry VIII tidak segan mengeksekusi musuh politik maupun musuh pribadinya. Raja Henry VIII adalah seorang raja yang sangat ingin menguasai segalanya, mulai dari keluarganya, hingga agama di negaranya.

LOUIS XIV

Louis XIV adalah Raja Perancis yang memerintah selama periode 1643 hingga 1715 M dan dikenal sebagai Raja Matahari. Dia menjadikan Prancis sangat penting di Eropa dan membangun Istana Versailles, sebuah istana besar dan mewah yang menunjukkan betapa kuat dan kayanya Prancis. Namun, dengan menerapkan kemewahan dan absolutisme secara ekstrem, ia dianggap menjerumuskan Prancis ke dalam kehancuran finansial, yang membawa negaranya menuju revolusi.

RAMSES II

Ramses II, atau dikenal juga sebagai Ramses Agung, adalah pemimpin Mesir kuno selama periode 1279 hingga 1213 SM. Dia memerintah dalam waktu yang cukup lama, dan membangun begitu banyak monumen yang masih bisa kita lihat sampai sekarang. Ramses II pernah terlibat dalam pertempuran besar, dan dapat membuat kesepakatan damai yang bertahan lama.