Seorang pemimpin bisa dikatakan sebagai kunci untuk kemajuan sebuah negara agar bisa bersaing di kancah Internasional. Pemimpin yang hebat bisa membuat kemajuan yang pesat, walaupun negaranya mungkin krisis sumber daya alam atau pun manusia. Oleh sebab itu jangan salah memilih pemimpin negara karena berimbas untuk ke depannya.

Bicara mengenai pengaruh pemimpin, di beberapa negara bahkan sampai dilakukan pemujaan pada mereka. Alasannya beragam ada yang karena jasanya, keturunan dan lain-lain. Tentu bagi orang Indonesia hal ini dianggap tidak lazim dan membuat geleng kepala. Berikut adalah pemimpin negara yang dipuja.

Xi Jinping dan Mao Zedong

Ada suatu desa di negeri tirai bambu itu yang memuja Xi Jinping. Foto masa muda Xi dipajang di sana lengkap dengan sarana pemujaan di depannya.

Usut punya usut, desa Liangjiahe ini dulunya memang pernah ditinggali oleh Xi Jingping saat masih muda. Adanya kuil pemujaan Xi ini sejatinya juga membuat desa jadi makmur, pasalnya untuk berkunjung ke desa itu dikenakan biaya masuk setara Rp 130 ribu. Alhasil pemasukan desa jadi semakin bertambah. Desa yang dulunya sangat miskin kini jadi lumayan maju. Sebagai tambahan informasi, sebenarnya bukan hanya Xi Jinping yang mengalami pemujaan seperti ini, namun juga Mao Zedong.

Oppa Kim

Kalau bicara mengenai pemujaan pada pemimpin negara, tentunya Korut harus ikut dalam daftar. Korea Utara selalu menanamkan kepada rakyatnya untuk menghormati pemimpin setinggi-tingginya. Oleh karena itu, banyak yang menganggap kalau posisi mereka setara dengan dewa atau Tuhan. Itu bukan hal yang aneh. Sejak tiga generasi Kim, praktek ini sudah dilakukan bahkan sudah diajarkan seperti itu sejak masih anak-anak.

Wjaar jika foto mendiang kakek dan ayah Kim Jong Un dipasang sangat besar dan banyak orang yang membungkuk hingga bersujud kepada mereka. Demikian juga dengan Kim Jong Un, yang otoritasnya di atas segalanya bagi rakyat Korut.

Donald Trump

Bicara mengenai India seperti tidak ada habisnya. Misalnya seperti yang dilakukan salah satu warganya yang bernama Bussa Krishna, dirinya sangat terobsesi dengan mantan presiden Amerika Serikat, Donald Trump. Tidak hanya itu, dirinya juga membuat patung Donald Trump dan memujanya setiap hari layaknya dewa.

Bahkan, pada hari jumat dirinya pun berpuasa untuk mendoakan pebisnis sukses itu. Oleh sebab itu warga sekitar menjulukinya dengan nama ’Trump Krishna’ karena obsesi luar biasanya kepada Donald Trump. Dilansir dari laman Merdeka, pria India ini harus meninggal pada Oktober 2020 akibat serangan jantung, tepat ketika mengetahui kabar Donald Trump terjangkit COVID-19.

Tidak hanya di India, pesona Donald Trump untuk dijadikan pemujaan juga terjadi di China. Ada seorang seniman bernama Hong Jinshi yang memahat sosok ini seperti seorang Budha. Bukan tanpa alasan, namun patung itu dipercaya akan membawa hoki pada pemiliknya. Akan tetapi, banyak kontroversi yang terjadi mengenai pembuatan patung Budha ini di sana.

Hong Jinshi berkilah dengan alasan lain, dia membuat patung ini karena memang sosok Trump memiliki sifat pengusaha sukses. Selain itu di patung ini Trump dibuat memakai pakaian Budha yang identik dengan ketenangan, sangat berlawanan di dunia nyata yang sering meributkan hal kecil.

Memang tujuan seseorang untuk melakukan pemujaan pada sesuatu selalu berbeda-beda. Ada yang memuja para pemimpin itu karena jasa dan karismanya yang tidak memudar. Ada pula yang dipuja kerena sudah dididik sejak kecil. Semua kembali lagi berhubungan dengan ideologi setiap negara.